Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Life is Habit







Hidup itu kebiasaan, rutinitas, sebuah aktivitas yang terulang ulang. Begitulah sekiranya makna dari judul tersebut. Sebagaimana realita yang ada memanglah demikian. Segala aktivitas yang kita jalani hari ini tidaklah jauh berbeda berbeda dengan apa yang telah dikerjaan kemaren hari, lusa maupun seminggu sebulan yang lalu, dan begitu pula sebaliknya. mulai dari bangun tidur, membersihkan diri, makan, kerja, tidur, dan bangun lagi. Sebuah aktivitas monoton itulah yang terkadang jika tidak ada seingan di dalamnya pasti dalam diri seseorang akan menampakkan kejenuhan dan kebosanannya, yang hingga akhirnya ia menambahkan beberapa varian rutinitas dalam kehidupannya.

Maka tak heran dalam ungkapan ungkapan jawa ada yang menyatakan bahwa : “turune nepo meleke, edane nepo warase, matine nepo uripe”. Yang pertama ialah kebiasaan turune nepo meleke, yang maksudnya ialah kebiasaan kebiasan monoton yang seseorang lakukan ketika ia bangun pastilah terkadang akan terbawa juga dalam tidurnya. Maka jangan heran jika melihat orang penggemar bola yang ketika mengigau berteriak “goooll”. Kemudian yang kedua kebiasaan edane nepo warase, yaitu tentang kebiasaan apa yang seseorang lakukan ketika sehat akalnya maka akan terlihat jelas ketika ia dalam keadaan gila. Seperti, maaf, seseorang gila dalam keadaan telnjang mungkin dalam sehatnya ia sering mengumbar auratnya atau tak tahu malu. Dan yang terakhir yaitu kebiasaan matine nepo uripe, maksudnya ialah bahwa sikon matinya seseorang itu dapat terlihat apa yang ialah biasakan kala hidup. Maka tak dapat dipungkiri jika ada seorang qori’ yang meninggal ketika ia tengah bertilawah. Atau seorang aabid yang meninggal dalam keadaan sujudnya. Dan tak dapat dipungkiri terhadap kejadian orang pemabuk mati ketika sedang mabuk berat (na’udzubillahi min dzalik), atau yang lainnya. Sebagaimana yang didawuhkan oleh Al Munawy dalam Syarkh Jami' Shoghirnya : أَيْ يَمُوْتُ عَلَى مَا عَاشَ عَلَيْهِ وَيُبْعَثُ عَلَى ذَلِكَ, bahwa seseorang yang meninggal itu beradasarkan kehidupan apa yang biasa ia jalani dan ia pun akan dibangkitkan berdasarkan hal itu pula.
Dari sini dapatlah kita ambil kesimpulan bahwa kehidupan yang monoton ini apabila tidak kita selingi dengan kebiasaan kebiasaan, rutinitas yang baik maka akanlah berdampak balik kepada diri kita kembali. Begitu pula sebaliknya, apabila dalam kesehariannya kita isi dengan hal – hal positif dengan berusaha menghindari hal hal yang negatif maka kita pun pastilah akan mendapatkan manfaat dari semua itu. Life is choice, hidup itu pilihan. Kembali pada diri masing masing, nafsy nafsy. Ingin mengisi rutinitas positive atau negative. Lebih lebih di bulam romadlon yang penuh ganjaran ini. Maka tergantung bagaimana anda menyikapinya?


(Renungan kultum subuh, hari ke 14)






Post a Comment for "Life is Habit"